Soleimani tiba di bandara Teheran Mehrabad pada Sabtu (12/10) malam setelah dibebaskan ASÂ
Mengisahkan penderitaannya di tangan para tahanan Washington, Soleimani menggambarkan Gedung Putibh sebagai musuh nomor satu Iran dan warga Iran.
Jaksa penuntut di Atlanta menuduhnya dan dua mantan muridnya berkonspirasi dan berusaha mengekspor vial hormon pertumbuhan manusia dari AS ke Iran tanpa izin, yang melanggar sanksi AS.